LIMBOTO,Populisnews.com - Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, ST menerima kunjungan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pro Jurnalismedia Siber (PJS), Mahmud Marhaba, pada Senin (21/07/2025), bertempat di Rumah Dinas Bupati Gorontalo.
Kunjungan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP PJS, di antaranya Muhammad Yasir selaku Ketua Divisi Humas & Komunikasi, Wina Alfianti sebagai Ketua Divisi Pengembangan Perempuan, serta pengurus DPD dan DPC PJS Kabupaten Gorontalo.
Dalam pertemuan tersebut, Mahmud memperkenalkan jajaran pengurus DPC PJS Kabupaten Gorontalo yang telah terbentuk sejak tahun 2024. Ia juga menyampaikan perkembangan organisasi PJS secara nasional, termasuk hasil pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) II PJS di Palu, Sulawesi Tengah, pada 13 Juli 2025, yang kembali memilih dirinya sebagai Ketua Umum DPP PJS.
Mahmud menuturkan bahwa saat ini PJS telah hadir di 27 provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Gorontalo yang struktur DPC-nya telah terbentuk lengkap di enam kabupaten/kota. Salah satu agenda utama PJS Gorontalo pada tahun 2025 adalah menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Akbar se-Indonesia Timur (Intim), dengan Gorontalo sebagai tuan rumah.
Dukung Kompetensi Wartawan
Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, menyambut baik rencana penyelenggaraan UKW tersebut, khususnya untuk mendukung peningkatan kompetensi wartawan di wilayahnya.
“UKW itu penting agar wartawan bisa menghasilkan karya jurnalistik yang baik, benar, dan profesional,” ujar Sofyan kepada pengurus PJS.
Ia mengakui bahwa karya jurnalistik yang datar kerap tidak menarik minat pembaca, namun tetap menekankan pentingnya penerapan etika dan profesionalisme dalam setiap produk jurnalistik.
“Berita keras boleh saja, tetapi harus berimbang dan tidak menyalahgunakan Kode Etik Jurnalistik (KEJ). Karena itu saya mendukung penuh pelaksanaan UKW oleh PJS,” tambahnya.
Guru dan Murid
Pertemuan antara Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, dan Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, bukan sekadar pertemuan kelembagaan biasa. Keduanya memiliki hubungan emosional sejak masa sekolah. Mahmud adalah mantan murid SMA Sam Ratulangi Manado, sementara Sofyan adalah guru Fisika di sekolah tersebut.
Lebih dari itu, keduanya juga tercatat sebagai alumni Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Negeri Manado, yang kini menjadi Universitas Negeri Manado (UNIMA) di Tondano. Kedekatan ini sontak mengejutkan sejumlah pengurus PJS dan pegawai Humas Pemkab Gorontalo yang hadir saat itu.
“Wah, ternyata Pak Bupati memang sudah kenal dekat dengan Pak Mahmud sejak lama,” ungkap salah seorang staf Humas Pemkab Gorontalo.
Dalam kesempatan tersebut, Mahmud mendorong DPC PJS Kabupaten Gorontalo untuk segera menyampaikan surat resmi kepada Bupati Gorontalo untuk meminta kesediaannya menjadi Ketua Dewan Pembina DPC PJS Kabgor. Hal ini, menurut Mahmud, akan memperkuat sinergi antara organisasi pers dengan pemerintah daerah, terutama dalam mendukung program-program strategis.
Meski demikian, Mahmud tetap menegaskan bahwa PJS akan menjalankan fungsinya sebagai kontrol sosial secara profesional dan independen, demi menjaga integritas serta marwah pers di tengah dinamika pembangunan daerah.(*)