ROKAN HILIR (Populisnews) - Rapat kerja kesiapan menghadapi Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 tahap ll
Acara diselenggarakan Kesbangpol, dibuka Wakil Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Sulaiman SS MH, Rabu (2/11/22).
Rapat kerja salah satu hotel di Bagansiapiapi dihadiri Kaban Kesbangpol Rohil M Fadli, Ketua KPU Rohil Supriyanto, Komisioner Bawaslu Bima, Sekretaris Disdukcapil Rohil, camat, lurah datin dan datuk penghulu.
Kaban Kesbangpol Rohil M Fadli mengatakan, rapat kerja merupakan lanjutan dari raker sebelumnya mendata daerah pemilihan rendah partisipasi pemilih
sehingga bisa mendeteksi penyebab menurun minat pemilih
"Kesbangpol mencari solusi untuk mengatasi persoalan atas rendah partisipasi pemilih warga di beberapa wilayah," katanya.
Adapun peserta rapat kerja idari 8 lurah, 77 datin dan datuk penghulu serta para camat khusus tingkat partisipasi pemilih rendah
Wabup Rohil H Sulaiman mengatakn rapat kerja kesiapan jelang Pemilu dan Pilkada serentak 2004 tahap kedua untuk mengetahui sejauh mana kesiapan para lurah dan penghulu dalam menghadapi pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024.
Ia menjelaskan Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 jumlah surat suara 7 lembar.
'Kita bisa sedikit lega karena pemerintah dan DPR RI telah menetapkan tanggal dan bulan pelaksanaan pemilu tahap pertama 14 Februari 2024 Pemilu Pilpres, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/ kota," sebutnya.
Kemudian, tahap kedua November 2024 Pilkada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota.
Pelaksanaan rapat kerja ini bertujuan untuk mengetahui apa-apa saja permasalahan di tempat camat maupun Penghulu
"Perlunya untuk menimalisir
kepemilikan e-KTP, surat keterangan pemilih ganda, jumlah pemilih tetap, penambahan TPS dan masyarakat datang akan menggunakan hak pilih," tegasnya
Menurutnya yang paling krusial rendah partisipasi masyarakat untuk datang ke TPS menggunakan hak pilih jadi utama pembahasan
Selain itu segera mencari solusi dan jalan keluar dalam mengatasi permasalahan ini sehingga partisipasi pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 bisa meningkat.
Dengan demikian berharap camat, lurah dan datuk penghulu peduli dan bisa mengkoordinir pihak terkait petugas pendata benar- benar dapat menjalankan tugas pendataan warga dengan baik
Bagi warga kelurahan dan kepenghulu mayoritas suku Tionghoa diminta untuk melibatkan sebagai petugas melancarkan komunikasi pendataan
Selama ini sebutnya jarang melibatkan mereka dalam pendataan sehingga menjadi apatis mau berpartisipasi setiap pelaksanaan pemilu maupunpemilihan kepala daerah.
Wabup menekankan semua elemen tetap jaga persatuan dan kesatuan untuk menjalin silaturahmi semua warga lanjutnya
"Jangan ada lagi seperti pengkotak-kotakan dan perbedaan antar kita semua masyarakat Rohil," ungkapnya
Diketahui katanya bahwa Indonesia adalah negara demokrasi terbesar kedua setelah Amerika serikat, untuk itu mari gunakan hak pilih dengan baik dan benar dipemilu maupun Pilkada
"Pemilihan baik secara beradab dan bijaksana kemajuan Rohil kedepan mari kita menjadi pelopor demokrasi bagi masyarakat," pungkasnya. (Syofyan Rambah)