Dapat Nomor Urut 4, Fikar Azami: Insya Allah, Pilwako ke Empat Kemenangan Untuk No 4

Senin, 23 September 2024 | 20:52:09 WIB

SUNGAIPENUH, Populisnews.com - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sungaipenuh, Fikar Azami dan Asma Ismail mendapatkan nomor urut 4 di Pilwako Sungaipenuh.

Pencabutan nomor urut tersebut dilaksanakan di KPU Kota Sungaipenuh, Senin (23/9/2024) sore tadi.

Usai pencabutan nomor urut, Fikar Azami menyampaikan rasa syukur atas nomor urut 4 yang didapatkan oleh pasangan yang mengusung jargon Sungaipenuh Bangkit ini.

"Alhamdulillah, kami mendapatkan nomor urut 4. Ini bukan lah sebuah kebetulan, kami juga diusung oleh partai Golkar yang bernomor urut 4. Angka yang selaras, pertanda baik," ujarnya.

Ia juga mengatakan, Pilwako tahun ini merupakan Pilwako Sungaipenuh yang ke empat, untuk memilih walikota ke empat kalinya. Persamaan ini juga bermakna baik untuk nomor 4.

"Sebuah fakta yang tidak bisa dibantah bahwa Kota Sungaipenuh saat ini melaksanakan Pilwako yang ke empat. Insya Allah kemenangan untuk nomor urut 4," ujarnya.

Selain itu, kata dia, angka empat merupakan simbol kemajemukan dan keberagaman, seperti kota Sungaipenuh yang terdiri dari beragam etnis, mulai dari pribumi, etnis minang, etnis batak, dan etnis lainnya.

Setali tiga uang, Asma Ismail juga mengatakan sama. Bahkan menurut tokoh ulama Hamparan Rawang ini, angkat 4 merupakan simbol persatuan Sakti Alam Kerinci secara umum.

"Angka 4 adalah angka persatuan Ranoh Kincai. Tiga di mudik, empat tanah rawang. Tiga di hilir empat tanah rawang. Insya Allah kemenangan untuk nomor 4 pada Pilwako Sungaipenuh 20204," tegas Asma Ismail disambut teriakan nomor empat pas dan menang oleh massa pendukung.

Pantauan media ini di KPU Kota Sungaipenuh, Fikar Azami dan Asma Ismail kompak mengenakkan batik saat hadir ke kantor KPU. Pasangan FAS ini hadir didampingi istri tercinta.

Turut mendampingi beberapa tokoh masyarakat Kota Sungaipenuh, para pimpinan parpol dan anggota DPRD Kota Sungaipenuh dari parpol pengusung, serta ratusan massa pendukung. (*)

Terkini