PANGKALAN KERINCI (Populisnews.com) – Pemerintah Kabupaten Pelalawan bergerak cepat menanggapi keluhan warga Perumahan PGRI RT 06 RW 11 terkait parit induk yang tertimbun tanah proyek pembangunan ruko. Keluhan yang sebelumnya ramai diberitakan kini mendapat perhatian serius dari instansi terkait, dengan dilaksanakannya pertemuan langsung bersama warga pada Sabtu, 5 Juli 2025 pukul 10.30 WIB.
Pertemuan ini dilaksanakan di kedai milik Pak Wirman, salah satu warga RT 06 RW 11. Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Kabid PPUD Satpol PP Kabupaten Pelalawan, Rachmadani Kamal, S.Sos., pengurus pembangunan ruko Donriy Nababan, para Ketua RT dari RT 03, RT 06, RT 08, serta puluhan warga terdampak.
Melalui instruksi langsung dari Kasat Pol PP Kabupaten Pelalawan, Kabid Satpol PP Rachmadani Kamal segera turun ke lokasi, melakukan pengecekan kondisi lapangan, dan berhasil memediasi antara pemilik ruko dan warga dengan dihadiri perwakilan para Ketua RT. Mediasi tersebut berlangsung kondusif dan menghasilkan kesepakatan tanggung jawab dari pihak pengembang.
Dalam pertemuan itu, pemilik lahan ruko menyatakan kesiapannya untuk segera memperbaiki parit yang tertimbun tanah proyek. Langkah perbaikan meliputi:
Penggalian kembali parit yang tertimbun,Penempatan ban-ban bekas di sisi parit untuk mencegah gerusan tanah, dan Pembuatan septi dari ban yang diletakkan sekitar dua meter dari bibir parit induk.
Warga menyambut baik respon cepat dari pemerintah dan kehadiran langsung dari pihak Satpol PP. Mereka merasa didengar dan dihargai.
“Dalam kepemimpinan Bupati Pelalawan H. Zukri dan Wakil Bupati Husni Tamrin, kami sangat bangga karena pemerintah cepat tanggap. Baru kami lihat seperti ini, tim langsung turun ke lapangan dan membantu masyarakat tanpa menunggu lama,” ungkap Joko Sarifudin, Ketua RT 06 yang juga hadir dalam pertemuan tersebut.
Meski demikian, warga juga menyampaikan harapan agar pemerintah dapat melakukan semenisasi terhadap parit induk, guna mencegah banjir di masa mendatang dan memperkuat infrastruktur drainase lingkungan.
Kabid Satpol PP Rachmadani Kamal, S.Sos., yang hadir mewakili Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melakukan monitoring dan mendorong penyelesaian teknis di lapangan. “Kepedulian warga akan lingkungan sangat kami apresiasi. Pemerintah hadir untuk memastikan keluhan masyarakat ditindaklanjuti dan diselesaikan dengan tuntas,” ujarnya.
Langkah sigap ini menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kabupaten Pelalawan serius dalam merespons kebutuhan masyarakat, khususnya dalam hal kenyamanan dan keselamatan lingkungan permukiman.***