Pekanbaru, populisnews.com - Kebersamaan dan kepedulian kembali menguat dalam wirid bulanan yang digelar DPC Persatuan Keluarga Daerah Pariaman (PKDP) Kecamatan Sail bersama Ikatan Keluarga Limau Purut (IKLP), Kamis malam (4/12/2025). Kegiatan yang berlangsung hangat di kediaman Ali Asar, Jalan Beringin, ini turut dihadiri Ketua DPD PKDP Kota Pekanbaru, Abi Bakar Sidik SH MH.
Seperti tradisi yang telah berjalan, wirid diawali dengan tausiah agama oleh Al Ustad Munir. Dalam penyampaiannya, Munir mengajak jamaah untuk merenungkan musibah banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumut, dan Sumbar. Ia menegaskan bahwa setiap bencana adalah peringatan sekaligus momentum introspeksi.
“Musibah itu datang dari Allah SWT. Dalam Al-Qur’an disebutkan, telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia, agar Allah merasakan kepada mereka sebagian akibat dari perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan yang benar. Maka mari kita muhasabah diri—apakah kita sudah menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya,” ujar Ustad Munir.

Suasana wirid bulanan di kediaman Ali Asar
Setelah tausiah, kegiatan dilanjutkan dengan sesi internal organisasi. Penasehat IKLP, H M Najib, menyampaikan duka mendalam atas bencana yang menimpa masyarakat Sumatera Barat.
“Apa yang disampaikan ustad tadi harus kita renungkan. Ini adalah hiduik ka dipakai, mati ka ditumpang. Sudah sewajarnya kita merenungi apa yang menimpa sanak saudara kita di kampung,” ucap Najib.
Ketua DPC PKDP Kecamatan Sail, Amrizal, juga mengungkapkan rasa syukur karena wirid bulanan dapat terus berlangsung rutin dan kali ini digelar bersama IKLP.
“Alhamdulillah, wirid bulan ini kita laksanakan bersama IKLP. Semoga ikatan persaudaraan semakin kuat dan kokoh,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKDP Kota Pekanbaru, Abi Bakar Sidik, memaparkan sejumlah program organisasi yang telah berjalan maupun yang sedang dirampungkan. Tiga program besar saat ini menjadi fokus PKDP: pengadaan mobil ambulans, bantuan kemanusiaan untuk anggota PKDP, dan penyaluran bantuan bagi korban bencana di Sumbar.
“Alhamdulillah, semuanya sudah berjalan. Untuk mobil ambulans, dana yang terkumpul sudah mencapai setengah dari kebutuhan,” jelas Abi Bakar.
Ia juga menyebutkan bahwa PKDP Pekanbaru telah menyalurkan bantuan bagi korban bencana di Sumbar berupa 10 ton beras, 300 dus mie instan, pakaian layak pakai, dan berbagai kebutuhan pokok lainnya.
“Ini bukti bahwa PKDP sangat peduli. Terima kasih kepada masyarakat Pariaman yang telah dengan ikhlas membantu saudara-saudara kita,” tambahnya.
Di akhir sambutan, Abi Bakar menargetkan bahwa PKDP Kota Pekanbaru sudah dapat memiliki ambulans baru pada Januari 2026, sebagai wujud komitmen organisasi dalam pelayanan sosial dan kemanusiaan.(*)

