Warga Resah, Limbah Tankos Sawit Milik Subkon PT RAPP Cemari Lingkungan Permukiman

Selasa, 08 Juli 2025 | 21:13:02 WIB
"Limbah yang berceceran dari truk pengangkut tangkos menimbulkan gangguan bau yang tajam dan meninggalkan ceceran cairan hitam pekat di sepanjang jalan lingkungan."

PANGKALAN KERINCI (Populisnews.com) - Warga RT 003 RW 11, Jalan Langgam Kilometer 2, Kelurahan Kerinci Kota, Pelalawan, mengeluhkan pencemaran lingkungan yang diduga berasal dari aktivitas truk subkontraktor milik PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Kendaraan tersebut membawa limbah tandan kosong (tankos) sawit dan parkir selama berjam-jam di sekitar pemukiman, menyebabkan bau menyengat serta mencemari tanah dan drainase warga.

Empat truk yang terpantau berada di lokasi adalah berpelat kuning BK 8803 MG, BK 8452 LV, BM 8133 ZU, dan B 9744 UU. Kendaraan ini diduga tidak hanya menimbulkan gangguan bau yang tajam, tetapi juga meninggalkan ceceran cairan hitam pekat di sepanjang jalan lingkungan.

Dua warga setempat, yakni Lexyana Simbolon dan Jelita Tampubolon melaporkan keresahan mereka kepada Ketua RT setempat, Sindak RP Manurung, yang kemudian langsung turun tangan menyikapi laporan warga.

“Kami sudah membangun komunikasi ke pihak humas RAPP, tapi hanya dijawab singkat: ‘suruh geser aja parkirnya.’ Ini bukan sekadar soal parkir, ini sudah masuk ranah pencemaran lingkungan!” ujar Sindak kepada Redaksi77.

Berdasarkan pantauan langsung di lapangan, terlihat jelas bekas limbah hitam yang meresap ke tanah dan mengalir ke area terbuka, tempat anak-anak biasa bermain. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran serius akan dampak kesehatan bagi masyarakat sekitar.

Sejumlah kalangan, mempertanyakan kelalaian perusahaan dan meminta perusahaan untuk peduli dengan kesehatan dan lingkungan masyarakat. 

“Ini sudah keterlaluan. Jangan seenaknya memperlakukan masyarakat. Perusahaan untung, rakyat dapat bau dan ancaman kesehatan," ujar seorang tokoh masyarakat setempat.

Terkini