ROKAN HILIR (Populisnews) - Malam Temu Ramah dan pengukuhan Forum Silaturahmi Pelaku Sejarah Pembentukan Kabupaten Rohil, Kamis (24/11/22) dihalaman mess Pemda jalan perwira Bagansiapiapi
Mewakili Pelaku sejarah pembentukan Kabupaten Rohil, H.azhar, SE menyatakan bupati mendukung pembentukan forum pelaku sejarah untuk dikukuhkan meskipun diwakili anak dan istri pelaku sejarah
Ia menjelaskan kejadian pelaku sejarah pembentukan kabupaten Rokan Hilir terjadi 23 tahun lalu sejak pemda dipimpin Bupati Afrizal Sintong dan Wabup H.Sulaiman banyak kegiatan hari jadi Rohil ke-23 kemaren
Kegiatan itu ungkapnya tak pernah terpikir pelaku sejarah dan kami ikut memberikan aplus kepada Bupati Rohil dan wakil Bupati .Bahkan sebelumnya dapat melaksanakan perlombaan namun pada lomba marcing band tampak meriah dan luar biasa
"Kami selaku pelaku sejarah pembentukan kabupaten Rohil akan setia mendukung kegiatan Bupati kedepan ," imbuhnya
Sementara Bupati Rohil Afrizal Sintong Sip ,mengapresiasi ide bagus pelaku sejarah serta memberikan masukan terbentuknya forum silaturahmi pelaku sejarah kabupaten Rohil
Sejarah pelaku sejarah dan pejuang pemekaran tidak boleh dilupakan setiap tahun di paripurnakan serta berbagai pesta rakyat dimeriahkan
"Semoga keluarga pelaku sejarah diberikan kesehatan ,begitu juga bagi pelaku telah mendahului kita mendapat tempat diisi allah SWT ," ucapnya mendoakan
Politisi Golkar ini juga meminta pelaku sejarah memberikan masukan menjadi contoh kepada anak generasi meskipun demikian diharapkan kompak bersama membangun daerah berbagai suku tinggal Rohil dan saling menghargai adat istiadat melayu
"Perdoman berpijakan disitui bumi dipijak disitu langit dijunjung," ungkapnya
Setelah prosesi pengukuhan pengurus pelaku sejarah Kemudian seluruh tokoh terlibat dalam perjuangan pemekaran mendapatkan penghargaan bingkisan dari Pemda Rohil
Turut hadir tokoh pelaku sejarah, H. Bustaman, Al Yafis (mantan Sekda Rohil), Abu bakar (kadis pertanian ) Bagan Batu Ibnu Sina Tokoh masyarakat Lukman Syam, Prof H.Sabrani (akademisi ) dan tamu jakarta pekan baru dan Bengkalis serta tokoh masyarakat tionghua Jakarta (Syofyan Rambah)
