LAMR Dinilai Tidak Independen, Marjohan Yusuf: Kami Hanya Memberikan Panduan, Bukan Dukungan

LAMR Dinilai Tidak Independen, Marjohan Yusuf: Kami Hanya Memberikan Panduan, Bukan Dukungan
Ketua MKA LAMR Provinsi Riau, Datuk Seri H Raja Marjohan Yusuf.

Pekanbaru,populisnews.com - Kehadiran bakal calon kepala daerah ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau beberapa waktu lalu mendapat tanggapan negatif. Hal ini terjadi ketika pasangan bakal calon (bacalon) Gubernur Riau, M Nasir dan HM Wardan, mengunjungi LAMR bulan lalu.

Padahal, LAMR sebagai rumah besar masyarakat Melayu, selalu bersikap independen atau tidak memihak pada salah satu calon. Hal ini disampaikan Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR, Datuk Seri H Raja Marjohan Yusuf, kepada media ini, Rabu (10/7/2024) di Pekanbaru.

"LAMR terbuka untuk siapa saja. Rumah besar ini pintunya tidak terkunci, tudungnya tidak tertutup. Jadi, siapa pun yang datang ke LAMR akan kami terima. Ingat, Riau tidak akan pernah sesak dengan masuknya pendatang. Melayu di sini bukan hanya berarti suku, tetapi juga sifat," ungkap Marjohan.

Pernyataan Marjohan ini muncul menyusul kritik pedas dari banyak tokoh terhadap sikap LAMR dalam perpolitikan di negeri ini.

"Terkait politik, LAMR tetap independen. Kami memberikan panduan tentang tunjuk ajar Melayu, bukan untuk menggurui, tetapi hanya sebagai pengingat. LAMR tidak pernah menyatakan dukungan kepada salah satu bakal calon. Kami hanya menjelaskan kriteria pemimpin berdasarkan agama dan adat budaya Melayu," tegasnya.

Panduan ini disampaikan Marjohan kepada siapa pun yang berkunjung ke LAMR, tanpa memandang suku atau agama.

"Setidaknya mereka harus memiliki kredibilitas, kapasitas, visioner, dan komunikatif. Kalau bisa, memiliki karakter kepemimpinan seperti Rasulullah: Shiddiq (jujur), Amanah (dapat dipercaya), Tabligh (menyampaikan amanah), dan Fathonah (cerdas)," jelasnya lagi.

Menurutnya, hubungan antara pemimpin dan yang dipimpin dalam tunjuk ajar Melayu diibaratkan seperti "ditinggikan seranting didulukan selangkah". Dan LAMR sangat berkepentingan untuk memberikan panduan dan mengingatkan siapa pun yang ingin menjadi pemimpin di negeri ini.(*)

 

 

 

Berita Lainnya

Index