Jelang Mubes IKRAR SUMUT 2025, Pengurus Gelar Pleno Terbatas

Jelang Mubes IKRAR SUMUT 2025, Pengurus Gelar Pleno Terbatas
Jelang dilaksanakannya Musyawarah (Besar Mubes), pengurus IKRAR SUMUT gelar rapat pleno

Pekanbaru,populisnews.com - Seiring akan berakhirnya kepengurusan Ikatan Keluarga Masyarakat Riau Asal Sumatera Utara (IKRAR-SUMUT) masa bakti 2019 - 2024 yang dipimpin DR AB Purba SH MH, pengurus IKRAR SUMUT gelar pleno di Pekanbaru, Sabtu (18/7/2024).

Adapun rapat pleno ini beragendakan konsolidasi dan resuffle pengurus. Selain itu juga mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Besar (Mubes) yang akan digelar tahun depan. Hal ini disampaikan Ketua Umum IKRAR SUMUT, DR AB Purba SH MH saat memimpin rapat pleno, Sabtu (28/7/2024) di Pekanbaru.

Mantan anggota DPRD Provinsi Riau ini mengakui, beberapa tahun belakangan roda organisasi ini tidak berjalan maksimal alias stagnan. Hal ini disebabkan banyak pengurus IKRAR SUMUT yang meninggal dunia dan yang tidak aktif.

Dia juga menyampaikan tujuannya pleno ini adalah selain konsolidasi juga untuk melengkapi/resuffle pengurus. Baik karena tidak aktif atau yang sudah meninggal dunia.

"Tersebab itu perlu dilakukan reorganisasi untuk menggantikan peran pengurus yang sudah tiada. Dengan harapan organisasi ini kembali bangkit untuk menjadi pemersatu bagi masyarakat Riau asal Sumatera Utara," ucap AB Purba.

Diundur
Semestinya, pada tahun ini sudah harus dilakukan Musyawarah Besar (Mubes) untuk memilih pemimpin IKRAR SUMUT periode mendatang. Akan tetapi, mengingat tahun ini tahun politik, maka agenda Mubes ditunda sampai tahun 2025, yang otomatis jabatan ketua diperpanjang hingga terlaksananya Mubes. Hal ini disampaikan Ketua II IKRAR SUMUT, Fajar Menanti S kepada awak media usai digelarnya pleno.

"Kita tidak ingin pelaksanaan Mubes nanti disebut sebagai organisasi yang memanfaatkan momentum. Makanya pelaksanaan Mubes kita undur hingga tahun depan," ucap Fajar.

Dikatakan Fajar yang juga menjabat sebagai Ketua Partai PKN Provinsi Riau ini, sejak berdirinya IKRAR SUMUT pada tahun 2014, tidak pernah terlibat dalam politik praktis. Organisasi ini murni sebagai wadah berhimpun masyarakat Riau asal Sumatera Utara.

'Ya, saat ini kepengurusan IKRAR SUMUT  sudah ada di tingkat Kabupaten/Kota di Riau. Pun demikian, gerak organisasi boleh dibilang jalan di tempat. Makanya, melalui pleno ini kita akan melakukan konsolidasi organisasi untuk membangkitkan gairah berorganisasi," tukasnya.

Terkait konsolidasi organisasi, Hermansyah Harahap yang hadir dalam rapat tersebut mengusulkan untuk dilakukannya 'peremajaan'. Artinya, komunikasi juga dibangun kepada kalangan muda dan juga masyarakat asal Sumut yang multi etnis.

"Setidaknya, kekuatan organisasi ini akan terbangun dengan masuknya tenaga-tenaga muda yang banyak bertebaran di bumi Melayu ini. Mereka ini pula yang kita harapkan sebagai generasi penerus untuk keberlanjutan IKRAR SUMUT ke depan," sarannya.

Tampak beberapa pengurus hadir memenuhi ruangan tempat digelarnya rapat pleno. Ada Tengku Edi, Fajar Menanti S, Oberlin Marbun, Yanto Budiman S, Hendro, Hermansyah Harahap, Nadeak, Bobby dan beberapa pengurus lainnya.

Rapat pleno pengurus IKRAR SUMUT menyimpulkan, pertama dalam waktu dekat komunikasi dengan jajaran pengurus di tingkat Kabupaten/Kota sudah harus dilakukan. Kedua, dalam pekan ini sudah terbentuk kepengurusan baru.(*)

 

 

 

 

Berita Lainnya

Index