ROKAN HILIR (Populisnews) - Sejumlah masa aksi mengatasnamakan Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia-Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PUK F.SPTI-KSPSI) Kubu Fuad melakukan aksi demo di halaman Kantor Bupati Rohil, Rabu (31/8/22).
Aksi demo adalah sebagai bentuk protes terhadap pembekuan kepengurusan SPTI dua Kubu serikat Buruh oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong pekan lalu.
Menyikapi hal itu, Bupati Rohil Afrizal Sintong, S.IP memanggil secara langsung beberapa perwakilan dari masa aksi untuk melakukan mediasi membahas tuntutan yang telah disampaikan masa aksi.
Dihadapan perwakilan para demonstrasi, Bupati Rohil menyatakan akan siap dan bersedia menerima aspirasi para demonstrasi
"Apa yang menjadi tuntutan para buruh akan dipelajari Pemerintah daerah baik itu secara teknis maupun administrasi," ujarnya
Bupati juga menyampaikan akan mencabut surat terkait pembekuan operasional organisasi tersebut apabila masing- masing pihak bersedia kesepakatan untuk bekerja bersama sama dilapangan tanpa ada kericuhan.
Lebih lanjut, Bupati menambahkan kesepakatan tersebut juga harus disertai dengan ada jaminan dari masing-masing pihak untuk mentaati. Agar tidak terjadi lagi keributan dikemudian hari.
Tidak hanya itu, dihadapan perwakilan demonstrasi, Bupati juga dengan tegas menyampaikan dirinya akan menjamin tak ada intervensi ia juga berharap semua bisa berjalan damai dan lancar.
Sementara itu,Kepala Dinas Ketenagakerjaan Rohil Asrul menyampaikan pihaknya hanya melakukan tugas pencatatan terkait organisasi serikat buruh sesuai dengan klasifikasinya
Pihaknya juga berharap dilapangan, kubu manapun bisa saling berkomunikasi terkait pelaksanaan masing- masing organisasi.
Ditempat yang sama, hadir Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto dan Dandim 0321 Rohil Letkol Inf M Erfani SH M.Tr .Kapolres Rohil menyatakan
bersedia untuk memberikan pengamanan terkait aktivitas operasional pembongkaran organisasi serikat buruh
"Ya, Kita siap memberikan pengamanan kepada serikat buruh dilapangan berkerja agar perekonomian tetap berjalan ," pungkasnya (Syofyan rambah)