Jelang Pilgubri 2024, Zufra Irwan: Rekam Jejak Cakada Harus Transparan

Jelang Pilgubri 2024, Zufra Irwan: Rekam Jejak Cakada Harus Transparan
Komisioner KI Riau, H Zufra Irwan SE, CMA, MM

Batam,populisnews.com - Hiruk pikuk politik jelang Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2024 kian terdengar riuh. Walau prosesnya belum pada tahap penetapan di Komisi Pemilihan Umum (KPU), namun hiruknya sudah sampai kemana-mana.

Saat ini proses pemilihan kepala daerah masih ditingkat partai politik. Dimana sudah banyak diantara bakal calon yang mendaftar dan mengembalikan formulir pendaftaran. Apakah mereka ini yang akan mendapat restu atau tidak, semua terpulang kepada partai politik sebagai kendaraan untuk bisa ikut berlayar.

Untuk itu, pemilihan kepala daerah diharapkan melalui proses yang terbuka dan transparan. Masyarakat harus tau rekam jejak Cakada. Baik itu soal kesehatan, kemampuan, pribadi, dan lain sebagainya. Hal ini disampaikan Komisioner KI Riau Bidang Advokasi, Sosialisasi dan Edukasi, H Zufra Irwan SE, CMA, MM kepada media ini di Batam, Minggu (2/6/2024).

Menurutnya, penjabat kepala daerah harus memiliki kemampuan ilmu pemerintahan dan memahami persoalan di wilayah yang akan dipimpinnya, etika, kesehatan, dan rekam jejak yang baik.

"Intinya, Bibit (garis keturunan), bebet (status sosial ekonomi), dan bobot (kepribadian dan pendidikan) harus benar-benar jelas untuk diketahui publik," ucap mantan Ketua KI Riau dua periode ini.

Pun begitu, kata Zufra lagi, fenomena yang terjadi saat ini, masyarakat cendrung melihat sosok yang mempunyai kekuatan finansial. Soal kualitas, kapasitas dan elektabilitas menjadi tak penting.

"Ini yang harus menjadi perhatian kita semua. Masyarakat jangan mau jadi objek politik uang dari kandidat. Lihatlah track recordnya, figurnya, karena merekalah yang akan menentukan nasib Riau lima tahun ke depan," ungkapnya.

Dia sangat berharap, semua bakal calon kepala daerah untuk mempublis rekam jejaknya. Tak boleh ditutupi. Ini penting agar masyarakat mengetahui Cakada yang akan dipilih.(*)

 

 

Berita Lainnya

Index